Tampilkan postingan dengan label Electronic. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Electronic. Tampilkan semua postingan
2011/04/30
Fungsi 3 Komponen Utama pada Motor DC
Motor DC atau motor searah memiliki 3 komponen utama yang penting, yaitu: kutub magnet, dinamo, dan komutator. Berikut ini akan dijelaskan mengenai fungsi dari ketiga komponen tersebut.
2011/04/29
Aplikasi Motor Stepper Half Step
Motor Stepper sebenarnya termasuk dalam motor dc, namun pergerakannya diatur berdasarkan pulsa clock tertentu. Motor stepper dibagi dalam dua jenis, yaitu motor stepper langkah penuh dan motor stepper paruh langkah. Perbedaan antara motor stepper langkah penuh dan paruh langkap dapat diamati dalam pemberian pulsa clock nya, berikut tabel nilai clock pada motor stepper full step:
2011/04/19
Apa itu Motor Servo?
Motor servo adalah sebuah motor dengan sistem closed feedback di mana posisi dari motor akan diinformasikan kembali ke rangkaian kontrol yang ada di dalam motor servo. Motor ini terdiri dari motor dc, rangkaian gear , potensio meter dan rangkaian kontrol.
2011/04/18
Tugas saya tentang transformator
Postingan blog kali ini berkaitan dengan tugas matakuliah motor-motor listrik yang diberikan oleh dosen saya, Pak Farid. Tugas yang diberikan ada dua soal, yaitu:
- Berdasarkan frekuensi kerjanya, trafo dibedakan menjadi 4 macam. Apa dasar utama perbedaan tersebut?
- Sedangkan menurut penggunaannya dalam tenaga listrik, trafo dibedakan menjadi trafo step up(trafo daya), trafo step down(trafo distribusi), dan trafo pengukuran. Mengapa trafo pengukuran disini dibedakan dari trafo penurun dan trafo penaik tegangan?
Apa itu PIR?Bagaimana cara kerjanya?
PIR (Passive Infrared Receiver) merupakan sebuah sensor berbasiskan infrared. Akan tetapi, tidak seperti sensor infrared kebanyakan yang terdiri dari IR LED dan fototransistor. PIR tidak memancarkan apapun seperti IR LED. Sesuai dengan namanya ‘Passive’, sensor ini hanya merespon energi dari pancaran sinar inframerah pasif yang dimiliki oleh setiap benda yang terdeteksi olehnya. Benda yang bisa dideteksi oleh sensor ini biasanya adalah tubuh manusia.
Menghitung Nilai Resistor untuk LED
Alahamdulillah,akhirnya bisa blogging dan sharing ilmu pengetahuan. Yah, walaupun ilmu saya masih cetek banget, seenggaknya saya bisa lah sharing sedikit-sedikit dari ilmu yang saya tau. Hal yang akan saya bahas disini adalah bagaimana menghitung nilai resistor untuk sebuah LED. Tentunya pembaca sudah tahu tentang LED itu sendiri. Kalau yang masih belum paham, monggo dicari di mbah google.
Langganan:
Postingan (Atom)
The Most Popular Posting
-
Tinea Cruris adalah dermatofitosis pada sela paha, perineum dan sekitar anus. Kelainan ini dapat bersifat akut atau menahun, bahkan dapat me...
-
Motor DC atau motor searah memiliki 3 komponen utama yang penting, yaitu: kutub magnet, dinamo, dan komutator. Berikut ini akan dijelaskan ...
-
Humidity meter adalah perangkat elektronik yang mengukur dan menampilkan jumlah kelembaban, atau uap air di udara. Yang khas dari Humidit...
-
Postingan blog kali ini berkaitan dengan tugas matakuliah motor-motor listrik yang diberikan oleh dosen saya, Pak Farid. Tugas yang diberik...
-
Proteus adalah software aplikasi untuk menggambar skema rangkaian elektronika beserta simulasinya dan juga dapat menggambar untuk l...